Tuesday, October 13, 2015

PENGEJARAN DI PADANG PASIR (episode 6)



 

 DI SENJA TEMARAM...

Abdulloh dan Asma, keduanya anak Abu Bakar, dengan hati-hati menuju Gua Tsur. Mereka mengambil jalan yang tidak biasa dilewati orang. Tapi tak disangka, mereka berpapasan juga dengan dua orang penunggang kuda yang tak dikenal.

“Hei, mau ke mana tuan-tuan ini?” tanya dua penunggang kuda itu.
“Kami mau menjenguk keluarga kami yang sakit di luar kota,” jawab Abdulloh sambil menghindar.
“Kenapa gelap-gelap begini?”
“Kalau siang hari, kaki kami tidak tahan dengan panas matahari.”
“Apakah tuan-tuan tidak punya hewan tunggangan?”
“Tidak punya, kami orang miskin.”
“Kalau tuan-tuan ingin punya, itu gampang. Kenal dengan Muhammad?”
“Muhammad yang mana?”
“Dia orang gila yang mengaku rosul.”
“Tidak tahu.”
“Bila tuan-tuan sempat bertemu dan mengenalnya, kabarkan kepada kami di Darun Nadwah. Kami akan memberi hadiah 100 ekor unta.”
“Ya.”
Percakapan usai.


***


No comments:

Post a Comment